5 Destinasi Tersembunyi di Jepang
Tokyo dan Kyoto memang sudah terkenal di seluruh dunia, tapi bagaimana kalau kamu ingin merasakan sisi Jepang yang lebih otentik?
RAW JAPAN telah memilih lima destinasi tersembunyi untuk para wisatawan yang ingin menjelajahi Jepang di luar jalur mainstream.
Tempat-tempat ini akan membuatmu berkata, “Inilah Jepang yang sebenarnya.”
Di sinilah foto, suasana, dan pengalaman berubah menjadi kenangan yang tak tergantikan.
1. Ouchi-juku (Prefektur Fukushima)
Seperti kembali ke zaman Edo.
Itulah sensasi yang akan kamu rasakan saat berjalan di Ouchi-juku, sebuah desa pos tua di Minamiaizu, Fukushima.
Dulu merupakan persinggahan antara Aizu dan Nikko pada zaman Edo, desa ini masih memiliki sekitar 30 rumah beratap jerami yang terawat dengan baik.
Saat musim dingin, desa ini diselimuti salju, menciptakan suasana tenang dan nyaris magis.
Cobalah hidangan khas Negi Soba, di mana kamu menyantap soba dengan daun bawang panjang sebagai pengganti sumpit.
Pengalaman ini viral di media sosial dengan tagar “#NegiSoba”.
Info selengkapnya:
Asosiasi Pariwisata Shimogō: https://shimogo.jp/
Panduan Spot Foto Shimogō: https://photonavi-shimogo.jp/
2. Proyek Seni Pulau Inujima (Prefektur Okayama)
Inujima adalah pulau kecil di Laut Pedalaman Seto, lepas pantai Prefektur Okayama.
Dulunya merupakan lokasi pabrik peleburan tembaga, kini pulau ini telah dihidupkan kembali melalui seni kontemporer.
Dinding bata yang terekspos, struktur baja, dan hembusan angin menciptakan suasana misterius dan mendalam.
Dengan karya arsitek Kazuyo Sejima + Ryue Nishizawa (SANAA) serta proyek rumah seni di rumah-rumah kosong lokal, pengunjung bisa merasakan seni yang hidup dan menyatu dengan lingkungan.
Merupakan bagian dari Benesse Art Site Naoshima, namun Inujima menawarkan suasana yang lebih tenang dan mendalam.
Info selengkapnya:
Benesse Art Site Naoshima: https://benesse-artsite.jp/art/inujima.html
3. Lembah Iya (Prefektur Tokushima)
Salah satu dari “tiga daerah paling terpencil” di Jepang, Lembah Iya di Tokushima menawarkan pemandangan alam liar yang masih alami.
Sorotan utamanya adalah Jembatan Kazurabashi, jembatan gantung yang terbuat dari tanaman merambat liar.
Jembatan ini berayun tertiup angin dan menawarkan pemandangan sungai di bawahnya—pengalaman yang memacu adrenalin!
Musim gugur di lembah ini sangat menakjubkan dengan warna-warna daun yang mencolok.
Terdapat juga pemandian air panas tersembunyi dan kuliner lokal, menjadikan Iya sebagai destinasi favorit wisatawan Eropa yang datang kembali berkali-kali.
Info selengkapnya:
Asosiasi Pariwisata Kota Miyoshi: https://miyoshi-tourism.jp/
4. Museum Seni Kontemporer Hirosaki (Prefektur Aomori)
Hirosaki, kota apel di Prefektur Aomori, meluncurkan pusat seni baru pada tahun 2020:
Museum Seni Kontemporer Hirosaki.
Museum ini berada di bekas pabrik bir Sapporo yang direnovasi dan mempertahankan struktur bata merah era Meiji, berpadu dengan seni modern.
Pameran yang diselenggarakan di sini mengangkat tema lokal dan musiman, memberikan pengalaman seni yang selaras dengan memori tempat.
Bangunannya sendiri memiliki daya tarik artistik yang kuat—surga bagi penggemar arsitektur dan seni.
Jika kamu datang saat musim salju, keheningan yang menyelimuti museum akan membuat pengalaman semakin menyentuh.
Info selengkapnya:
Hirosaki MOCA: https://www.hirosaki-moca.jp/
5. Shirakawa-go (Prefektur Gifu)
Desa seperti dalam dongeng, dengan rumah beratap jerami gaya gassho-zukuri yang berjajar rapi.
Shirakawa-go, terletak di pegunungan Gifu, telah ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.
Setiap musim menawarkan keindahan berbeda, tapi musim dingin adalah yang paling memesona.
Pemandangan rumah yang diselimuti salju dan diterangi lampu menjadi viral di media sosial karena keindahannya yang seperti mimpi.
Beberapa rumah di sini bahkan bisa dijadikan tempat menginap untuk pengalaman budaya yang lebih dalam.
Akses menuju ke sana memang tidak mudah, tapi justru itulah yang membuat pengalaman menjadi lebih istimewa.
Info selengkapnya:
Situs Resmi Pariwisata Shirakawa-go: https://shirakawa-go.gr.jp/
Kelima destinasi ini punya satu kesamaan: ada Jepang yang sesungguhnya di sana.
Perjalanan yang menyentuh kelima indra—aroma, suara, rasa, sentuhan, dan pemandangan—akan menjadi satu bab tak terlupakan dalam hidupmu.
RAW JAPAN Comment
Spot-spot “Jepang mendalam” seperti ini selalu membekas—bukan hanya di kamera, tapi juga di udara yang kamu hirup.
Setiap kunjungan akan memperlihatkan sisi Jepang yang berbeda, dan mungkin inilah jenis perjalanan yang kita butuhkan di zaman sekarang.
Ngomong-ngomong, saya sendiri masih sibuk menatap Google Calendar, bertanya-tanya kapan saya bisa pergi juga...
Sumber: Situs resmi masing-masing tempat
Gambar: Disediakan oleh situs resmi